Jerman Anggap Rencana Otonomi Sahara Maroko sebagai Dasar yang Baik

 


Berlin - Jerman menganggap rencana otonomi Maroko sebagai dasar yang baik dan landasan yang sangat baik untuk penyelesaian akhir konflik Sahara Maroko, kata Menteri Luar Negeri Federal Jerman, Annalena Baerbock, pada Jumat di Berlin.


Berbicara pada konferensi pers yang diadakan di akhir sesi pertama dialog strategis bilateral antara Maroko dan Jerman, yang dipimpinnya bersama Menteri Luar Negeri, Kerjasama Afrika dan Ekspatriat Maroko, Nasser Bourita, Baerbock menyoroti relevansi Maroko, inisiatif otonomi.

Dia juga menegaskan kembali dukungannya terhadap upaya PBB untuk menemukan solusi politik terhadap konflik Sahara.

Pada hari Jumat, Bourita dan Baerbock mengadakan sesi pertama dialog strategis bilateral, sesuai dengan deklarasi bersama yang diadopsi pada kesempatan kunjungan Baerbock ke Maroko pada 25 Agustus 2022.***

Posting Komentar

0 Komentar